TUGAS 3 ETIKA BISNIS - NABILA AYU LARASATI 14217332 3EA14
Nama : Nabila Ayu Larasati
Kelas : 3EA14
NPM : 14217332
TUGAS SOFTSKILL 3
1. Suasana Dan Kesejahteraan Perusahaan Pada PT. Unilever Indonesia
PT Unilever Indonesia rupanya berhasil membangun suasana dan lingkungan kerja yang nyaman guna meningkatkan produktifitas para karyawannya. Hal ini begitu melekat di benak para karyawan perusahaan ini. Sebagai perusahaan multinasional, bergabung menjadi karyawan PT Unilever Indonesia dirasa tepat untuk memulai karir dan meraih kesuksesan bagi para profesional. Namun ternyata beban pekerjaan dan career path yang tak selalu mulus pun turut dirasakan oleh para karyawannya. Lingkungan kerja yang menyenangkan, kantor yang menyenangkan. Lingkungan kerja yang nyaman, sikap kekeluargaan dari para karyawan, mengutamakan keamanan. Berbicara tentang kompensasi dan gaji karyawan PT Unilever Indonesia dianggap telah mampu memberikan gaji dan remunerasi yang baik bagi para karyawannya. Hal ini dibuktikan dari beberapa review dengan Gaji per bulan untuk ukuran fresh graduate sangat besar, benefit medical yang unlimitted, asuransi kesehatan 100%, fasilitas banyak, kesehatan di tanggung 100%.
2. Bagaimana pedoman kerja dan penerapan kerja perbagian perusahaan PT. Unilever Indonesia
- Kebijakan - kebijakan Pedoman
Menetapkan perilaku-perilaku etis yang kita semua perlu terapkan sebagai karyawan Unilever. Walaupun hanya digunakan untuk kepentingan pihak internal, pedoman ini juga kita informasikan kepada pihak eksternal sebagai wujud transparansi kita.
- Nilai - nilai/values
Nilai-nilai/values kita, mencakup Integritas, Rasa Hormat, Tanggung jawab dan Kepeloporan, merupakan penjelasan paling sederhana mengenai siapa diri kita. Nilai-nilai ini melandasi apapun yang kita lakukan.
- Pedoman Prinsip-prinsip Bisnis/Code of Business Principles
Pedoman Prinsip-prinsip Bisnis/Code of Business Principles (CoBP) merupakan penjelasan sederhana tentang etika kita dalam beroperasi. Pedoman ini kita informasikan kepada pihak eksternal dan kita mengharapkan semua pihak yang bekerja sama dengan kita menerapkan prinsip dengan standar yang sama tingginya.
ANALISI SMART
· SPECIFIC
Visi dan misi perusahaan yang telah dipahami guna untuk menetapkan tujuan yang spesifik, perushaan harus menyampaikan kepada tim seluruh harapan dan keinginan yang ingin dicapai perusahaan yaitu “ To become the first choice of consumer, custumer and community”.
· MEASURSBLE
Mengukur kemajuan akan membantu tim untuk tetap berada dalam jalur yang benar, menepati tenggat waktu, dan merasakan semangat dan euforia ketika memperoleh hasil yang menggembirakan di setiap pencapaian yang membawa mereka lebih dekat kepada tujuan.
· ATTAINABLE
Target harus realistis dan dapat dicapai, target tidak boleh dibuat terlalu mudah (untuk performa tim anda), tapi juga tidak boleh terlalu sulit sehingga terasa mustahil untuk dicapai
· RELEVANT
Target yang relevan, jika tercapai, akan mendorong tim, departemen, dan organisasi lebih maju. Sebuah target yang mendukung atau selaras dengan target-target lainnya akan dianggap sebagai target yang relevan.
· TIMEABLE
Memberikan deadline pencapaian target. Komitme kepada deadline akan membantu tim untuk menjalankan pekerjaan untuk memenuhi target tepat waktu, atau bahkan lebih cepat.
3. Apakah ada aturan-aturan kerja / SOP yang mendukung PT. Unilever Indonesia
Suatu sistem penilaian kinerja harus mampu menggambarkan secara akurat kinerja yang tipikal dari seorang karyawan. Untuk itu sistem penilaian kinerja harus :
Job-related : Mengevaluasi berbagai perilaku kritikal yang dapat menghasilkan kinerja yang sukses.
Praktis : Dapat dipahami dengan mudah oleh para evaluator dan karyawan.
Terstandarisasi : Memungkinkan terwujudnya praktik penilaian kinerja yang seragam
4. Bagaimana sarana dan prasarana didalam perusahaan PT. Unilever Indonesia
Sarana dan prasarana yang memadai dan cara menyediakan sarana dan prasarana tersebut. Dari dua komponen, hal-hal pokok dalam manajemen operasional dapat dijabarkan menjadi beberapa bidang, yaitu inventarisasi, prosedur, pembelian barang, pengendalian mutu, biaya produksi, produktivitas kerja, jadwal produksi, tenaga kerja, penggunaan fasilitas, dan pemeliharaan peralatan. Strategi Manajemen Operasional Unilever adalah penyertaan, merangkul perbedaan, menciptakan kemungkinan dan berkembang bersama-sama untuk bisnis yang lebih baik kinerjanya. Perusahaan merangkul keragaman dalam tenaga kerja. Ini berarti memberikan perhatian penuh dan adil kepada semua pemohon dan pembangunan berkelanjutan semua karyawan tanpa memandang jenis kelamin, kebangsaan, ras, kepercayaan, cacat, atau status sosial. Keanekaragaman memainkan peranan penting dalam memastikan perusahaan memahami kebutuhan konsumen. Produktivitas kerja yang berusaha ditingkatkan dari tahun per tahun dengan melatih SDM dalam bidang produksi dan keuangan.
Comments
Post a Comment